Tufiq Edward; Perusda Kolaka Menuju Kemandirian

  • Share
Direktur Keuangan (Dirkeu) Perusahaan Daerah  Aneka Usaha Kolaka Sultra Taufiq Edward

Kolaka, Wonuanews.com – Direktur Keuangan (Dirkeu) Perusahaan Daerah  Aneka Usaha Kolaka Sultra Taufiq Edward yakin BUMD yang saat ini dinakhodai oleh Armanasyah selaku Direktur Utama akan menuju kemandirian dalam menjalankan program dan bisnisnya ke depan.

Keyakinan itu kata Edward, karena dia melihat Armansyah selaku Direktur Utama mampu membenahi banyak hal ditubuh managemen yang sebelumnya amburadul.

“Banyak persoalan internal kami benahi lebih dulu, mulai dari persoalan menumpuknya utang PD Aneka Usaha seperti utang Pendapatan Negara Bukan Pajak (PNPB), utang pajak Pratama, jaminan reklamasi (jamrek) bahkan persoalan gaji karyawan saat itu tidak dibayarkan sampai 8 bulan, jadi semua persoalan-persoalan internal maupun persoalan eksternal kami harus tuntaskan, sekarang persoalan-pesoalan itu kami sudah tuntaskan, sehingga managemen sudah bisa lega, tinggal tunggakan PNBP kisaran Rp 6 miliar belum tuntas,” ungkap Edward.

Lanjutnya jika ada yang menilai kenapa Perusda belum mandiri dan semua semua bidang usahanya harus dikerjasamakan dengan pihak lain, kata Edward hal tersebut tinggal menunggu waktu saja.

“Apa yang dipikirkan tentang hal itu, jauh sebelumnya kami sudah pikirkan,”ujar Taufiq.

Dikatakannya ada beberapa divisi bisnis yang dibentuk oleh managemen PD Aneka Usaha seperti Divisi pembangunan perumahan, divisi perdagangan dan jasa dan divisi pengembangan peternakan.

“Sekarang baru sementara kita kembangakan dulu satu divisi yaitu pembangunan perumahan, sebelumnya kita sudah menyiapkan lahannya lebih dulu dan Kenapa kami harus kerjasamakan dengan pihak lain, karena PD Aneka Usaha belum memiliki kemampuan untuk mengembangkan bisnis tersebut,”ujar Taufiq.

Tetapi kedepannya, dengan strategi dan pengalaman menjalankan bisnis, dirinya yakin Perusda mampu menjadi BUMD yang mandiri.

“Target kami kedepan adalah menjadikan PD Aneka Usaha ini menjadi suatu BUMD yang mandiri, bisa berdiri diatas kaki sendiri tanpa ditopang oleh pihak lain. Jadi apa yang disorot kepada kami, jauh sebelumnya managemen sudah memikirkan hal itu,” pungkasnya. (pus)

>
  • Share

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *