Pemda Kolaka optimis bisa mengendalikan penyebaran virus COVID-19

  • Share
Bupati Kolaka, Ahmad Safei saat discreening sebelum divaksinasi doc wonuanews

Laporan – Darwis Sarkani

Kolaka, Wonuanews.com – Langkah Pemerintah Daerah Kabupaten Kolaka, Sulawesi Tenggara optimis dalam mengendalikan penyebaran virus COVID-19 di daerah itu sejak dua tahun terakhir dengan melibatkan semua stakeholder dan pemangku kepentingan.

Bupati Kolaka, Ahmad Safei dalam setiap kesempatan menyampaikan dihadapan aparat Pemerintah serta masyarakat untuk tetap disiplin laksanakan protokol kesehatan dalam melakukan aktivitas.

Bahkan Pemerintah kata dia sejak merebaknya virus ini sudah memberikan berbagai bantuan kepada warga terdampak COVID-19 di semua Kecamatan yang ada di daerah itu sebagai wujud perhatian Pemerintah.

Saat ini kata Safei, Pemerintah sudah mengambil langkah-langkah konkrit untuk memutus mata rantai penyebaran virus korona dengan menyiapkan beberapa sarana di lokasi karantina seperti penyiapan tempat tidur bagi pasien terkonfirmasi positif.

” Saat ini Kolaka lagi hangat dengan meningkatnya kasus positif padahal tiga bulan terakhir tidak ada kejadian dan melonjak sejak bulan Juli 2021,”katanya.

Safei menjelaskan saat ini lokasi karantina yang berada di gedung SIKM sudah mencapai 76 orang yang dirawat begitu juga di mess PT. Antam yang dijadikan lokasi karantina sudah mencapai 41 orang sehingga harus diantisipasi langkah-langkah selanjutnya apalagi RS Bahteramas Kendari sudah tidak bisa lagi menerima dan menampung pasien terkonfirmasi positif dari luar daerah karena sudah tidak memungkinkan lagi.

Naiknya angka positif di Kolaka kata Bupati dua periode ini pada bulan Juli 2021 akibat banyaknya warga yang pulang kampung saat pelaksanaan Idul Adha usai bekerja di luar daerah sehingga Kolaka masuk dalam zona pelaksanaan PPKM level III karena ada empat Kecamatan yang masuk dalam zona orange yakni Kecamatan Kolaka, Latambaga, Pomalaa dan Kecamatan Wundulako.

Untuk itu aparat pemerintah di tingkat desa dan Kelurahan agar displin melakukan stracing bagi warga pendatang sehingga bisa mengantisipasi lonjakan penyebaran virus itu di tengah masyarakat.

Begitu juga dengan program vaksinasi yang dilakukan Pemerintah dengan melibatkan semua stake holder saat ini di Kolaka sudah mencapai angka tertinggi di Sulawesi Tenggara.

” Jangan ada yang takut hanya karena vaksin karena vaksin ini menambah imun tubuh,” ungkap Safei menambahkan upaya ini harus kita lakukan bersama dengan memperketat protokol kesehatan serta displin.

Hal senada juga diungkapkan Juru bicara satgas vaksinasi COVID-19,dr.Azis Amin menjelaskan update data hasil vaksin pertanggal 26 Juli 2021 berjumlah total secara keselurahan 182.444 orang.

Sasaran vaksinasi ini kata dia adalah tenaga kesehatan sebanyak 1.428 orang,petugas publik 19.131,lansia 15.280,masyarakat rentam dan umum 120.304,remaja usia 12-17 tahun sebanyak 26.301 dan gotong royong sebanyak 1.099.

Untuk itu kata dr.Azis mengimbau kepada masyarakat tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan dengan menggunakan masker,mencuci tangan menjaga jarak dan mengurangi mobilitas sehingga penyebaran virus ini bisa di antisipasi.

” Kita optimismi pendemi ini segera berlalu asal kita semua disiplin menerapkan protokol kesehatan,” katanya. (raz)

>
  • Share

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *