Kolaka, Wonuanews.com – Khatib di Kolaka, Sulawesi Tenggara dalam penyampaian hutbahnya pada rangkaian pelaksanaan Shalat Idul Fitri 1442 H/2021 M pada Kamis (13/5),menghimbau masyarakat untuk tetap menerapkan dan menjaga protokol kesehatan.
Seperti disampaikan oleh Uztad Syaifuddin Mustaming dalam khutbahnya pada pelaksanaan Shalat Idul Fitri yang berlangsung di Alun-alun 19 November kita Kolaka pada Kamis (13/5).
Dalam pembukaan hutbahnya, Ustad Pudo, sapaan akrab Syaifuddin, mengajak jamaah untuk besyukur atas diperkenankannya pelaksanaan shalat Idul fitri tahun ini bisa dilaksanakan di lapangan atau di masjid-masjid.
“Rasa syukur mutlak kita persembahkan kepada Allah SWT, saat ini kita diperkenankan menikmati keagungan Idul Fitri sekaligus merayakan kemenangan di hari nan suci ini, meski masih dalam Pandemi Covid-19, kita patut bersyukur karena kita dizinkan untuk bisa shalat Idul fitri di masjid atau di lapangan,” paparnya.
Namun, dia juga mengigatkan agar kebijakan tersebut dapat diikuti dengan konsistensi untuk tetap mematuhi dan menerapkan protokol kesehatan.
“Kebijakan ini tentunya berdasar pada pertimbangan menurunnya secara significant tingkat penyebaran Covid-19, karena itu apreseasi dan terima kasih patut pula kita haturkan pada semua komponen, TNI, POLRI dan Tim medis serta segenap Gugus tugas COVID-19, seraya mengharapkan keutuhan dan kerjasama tersebut dapat terjaga, termasuk konsistensi segenap masyarakat untuk tetap mematuhi dan menerapkan protokol kesehatan,” tuturnya.
Dalam hutbahnya juga, Syaifuddin menyampaikan ibadah Puasa dan segala bentuk amaliah yang ditunaikan di bulan Ramadhan secara ikhlas dan bersungguh-sungguh memberi dampak terhadap spiritual sekaligus menjadi spirit dalam meningkatkan kualitas hidup. Menurutnya proses perjalanan Ramadhan, paling tidak memberikan pembelajaran bagi umat muslim untuk menata kehidupan yang lebih baik.
“Shalat Idul Fitri sebagai penutup amaliah Ramadhan sekaligus momentum puncak perayaan kemenangan segenap hamba yang bersungguh-sungguh dan ikhlas menunaikan berbagai bentuk amaliah Ramadhan, baik yang fardlu maupun sunnah, jadi marilah kita sambut Hari Kemenangan ini sebagai hari kelahiran kembali dengan sebuah komitmen kuat untuk mengutuhkan pengabdian kepada ALLAH TA’ALA sembari memanfaatkan setiap waktu dengan berbagai hal yang lebih bermakna”, paparnya.
Dalam pelaksanan Shalat Idul Fitri yang dihadiri oleh Wakil Bupati Kolaka, H. Muhammad Jayadin, sejumlah tokoh agama, tokoh masyarakat dan seribuan warga muslim menerapkan protokol kesehatan menggunakan masker. (kai)
