KOLAKA, WN – Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kolaka, Sulawesi Tenggara, Harun Masirri, berbicara kepada wartawan usai mengikuti penilaian Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) Puskesmas di salah satu hotel pada tanggal 22 Juli 2023. Ia memberikan konfirmasi terkait indikator penilaian BLUD Puskesmas dan menekankan bahwa penilaian ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan.
Harun menjelaskan bahwa penilaian BLUD Puskesmas berdasarkan Permendagri No. 79 tahun 2018, mengarahkan pengelolaan Puskesmas, terutama dalam hal pelayanan dan pengelolaan keuangan. Hal ini bertujuan agar Puskesmas dapat memiliki fleksibilitas yang lebih dalam pengelolaan keuangannya dan memberikan pelayanan tanpa mencari keuntungan.
Lebih lanjut, Harun menyebut beberapa indikator dalam penilaian, di antaranya adalah kesanggupan Puskesmas yang disertai dengan pernyataan, serta pengelolaan Puskesmas dengan menyediakan dokumen-dokumen dan membuat rencana strategis beserta perencanaan anggaran.
Ia juga menekankan pentingnya laporan keuangan dalam penilaian. Setelah menjadi BLUD, Puskesmas diharapkan dapat menggunakan anggaran secara lebih fleksibel, misalnya tanpa perlu melibatkan dinas ketika membutuhkan sesuatu. “Puskesmas dapat menggunakan anggaran secara langsung dan siap diaudit sebagai bentuk akuntabilitas dalam penggunaan anggaran,” ujar Harun.
Harun menjelaskan bahwa tim pengawas dari Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Sultra, sebagai narasumber bersama tim penilai dari Kabupaten, akan turun ke lapangan untuk melakukan verifikasi kesiapan setiap BLUD Puskesmas. (pus)
